top of page

Tangan Rajin: Diberkati Tuhan untuk Menjadi Berkat

  • hana
  • Nov 19, 2017
  • 3 min read

Moment of Truth

Ulangan 2:7
Sebab TUHAN, Allahmu, memberkati engkau dalam segala pekerjaan tanganmu. Ia memperhatikan perjalananmu melalui padang gurun yang besar ini; keempat puluh tahun ini TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, dan engkau tidak kekurangan apapun.

Moment of Grace


Hanya Tuhan yang berkuasa memberkati segala pekerjaan tangan kita. Makin hari, dunia menawarkan berbagai kemudahan dan hasil yang instant. Meskipun dalam banyak hal kita sangat terbantu, namun ternyata tidak semua hal dapat se-segera itu. Membesarkan dan mendidik anak termasuk kategori terakhir. Namun ketika kita menghitung berkat Tuhan dalam masa yang panjang ini, hati kita selalu melimpah dengan syukur. Tangan dan lenganNya yang kekal selalu teruji menopang kita.


Kali ini saya teringat pada seorang teman. Seorang kawan yang dipercaya Tuhan untuk menjalani tugas khusus menjadi orang tua dari anak berkebutuhan khusus. Siapa pun tentu tidak pernah membayangkan akan mengalami hari-hari penuh perjuangan dan pergumulan ini. Namun Tuhan ada di sana dan terus menyertai serta memberkati tangan rajinnya. Inilah cuplikan dari kesaksiannya:


“Bergelut dengan anak berkebutuhan khusus membuatku merasa bingung dan takut. Namun, Tuhan memegang tanganku dan suamiku. Ia menuntun kami mengatasi hiperaktifitas dan keterlambatan bicara yang dialami anakku.


Kami mulai berkonsultasi dengan beberapa dokter dan terapis. Sejak saat itu, aku sadar apa yang Tuhan inginkan dari tanganku. Di rumah, secara rutin tanganku memijat seluruh wajah dan tubuh anakku, bahkan menyikat bagian tubuh tertentu untuk memberinya input sensoris. Kadang tanganku harus bekerja lebih keras untuk menstimulasi lidahnya yang pasif. Maka, kumasukkan berbagai tekstur makanan ke mulutnya dan tak jarang, “Aduh! jariku digigit olehnya.” Namun, betapa bahagia hatiku mendengar ia pun mulai bersuara,”Aaaah…”


Masih banyak hal yang harus kulakukan untuk mengatasi pergumulannya yang lain, yaitu hiperaktifitas. Aku harus menggendongnya, melompat di trampolin bersamanya, menekannya dengan bantal besar sambil menariknya, serta membuat banyak alat bantu.


Seringkali aku kelelahan, tapi aku bersyukur karena 15 tahun Tuhan sudah hadir menemaniku. TanganNya memberiku kekuatan dan menyegarkan jiwaku.”


Bersyukur atas Tangan Tuhan dan Lengan KekalNya yang terus menopang teman saya dan keluarganya. Kiranya kesaksian ini dapat menguatkan teman-teman lain, sebagai orang tua atau pun guru-guru, yang bergumul dengan anak-anak berkebutuhan khusus. Kiranya Tuhan menyertai dan memberkati pekerjaan tangan teman-teman. Tetap semangat!!


Sungguh, sebuah pengalaman penuh anugerah….

This is Your Moment

Mari ceritakan pada anak tentang tangan, yang Allah berikan pada manusia ciptaanNya dan teladan tangan Rut yang rajin bekerja.


“Ini aku! Allah cipta (sambil menggerakkan kedua tangan seperti membentuk manusia). Allah, Tuhanku beri kita tangan.


Dulu, ada seorang bernama Rut. Tangan Rut rajin. Pagi-pagi, tangan rajin ambil gandum. Siang-siang, tangan rajin ambil gandum. Sore-sore, tangan rajin ambil gandum.


Tanganku ada dua, dua tangan yang rajin. Tanganku bisa sayang Kakak & Adik. Tanganku bisa bantu Mama-Papa.


Tanganku, kupakai untuk menyenangkan Tuhan. Aku mau bertepuk tangan memuji Tuhan. Tangan rajinku, kulipat untuk berdoa, ’Terimakasih Tuhan untuk tanganku!’ ”

sumber: CD Pujian Sahabat Kristus 1 - Eunike Family


Let's Make Every Moment Count

Mari nikmati saat ini dengan beraktivitas bersama.

Anda dapat bermain playdough bersama anak dan berpura-pura memasak sesuatu. Anda juga dapat bermain mobil-mobilan dan mengajak anak mencuci mobil bersama dengan sabun dan spons. Tutuplah saat bermain bersama dengan bernyanyi, "Kalau kau Senang Hati...." (If You're Happy...)


Bermain apa pun, ajaklah anak bersyukur kepada Tuhan untuk tangan yang Tuhan beri untuk melakukan banyak hal yang baik, menyenangkan, dan menjadi berkat.

Moment to Share

Mungkin seorang teman atau saudara baru pindah ke lingkungan tempat tinggal atau tempat kerja Anda. Ulurkanlah tangan untuk menyapa dia dengan ramah. Tawarkanlah bantuan untuk menolong dia mengenal lingkungan. Mungkin dia memerlukan petunjuk tentang pengurus lingkungan, gereja, sekolah, pasar, dll.


Walaupun hal kecil atau sederhana, mari mengulurkan tangan dan menjadi saluran berkat. Mari berdoa, agar melalui hal kecil itu, orang lain dapat merasakan Tuhan menyapa dan peduli pada dia.

SPECIAL THANKS TO:

Temanku ytks...

Kiranya kekuatan dan kerajinan yang Tuhan beri, menjadi inspirasi dan kekuatan yang terus mengalir serta menjadi berkat bagi banyak orang. GBU.

Comentarios


bottom of page